fbpx
Indotainment
  • Home
  • Infotainment
  • Inspirasi
  • Life & Love
  • Lifestyle
    • Traveling
  • Literasi
    • Buku
    • Cerpen
    • Puisi
    • Fiksi
  • Entertainment
    • Musik
    • Seni & Budaya
    • Game
    • Humor
    • Video
No Result
View All Result
Indotainment
  • Home
  • Infotainment
  • Inspirasi
  • Life & Love
  • Lifestyle
    • Traveling
  • Literasi
    • Buku
    • Cerpen
    • Puisi
    • Fiksi
  • Entertainment
    • Musik
    • Seni & Budaya
    • Game
    • Humor
    • Video
No Result
View All Result
Indotainment
No Result
View All Result

Menjadi Ayah Yang Baik Bukanlah Hal Yang Mudah

Tjipta Effendi by Tjipta Effendi
Juni 20, 2019
in Life & Love
Reading Time: 3 mins read
A A
0
Share on FacebookShare on Twitter

Beberapa waktu yang baru saja berlalu, dunia merayakan Hari Ayah internasional. Ada beragam kisah tentang ayah, yang tak kalah seru dibandingkan dengan kisah-kisah di hari ibu. Sebagai seorang ayah, tentu saja hal ini patut dijadikan refleksi diri, apakah saya sudah menjadi seorang ayah yang baik bagi anak-anak kami?

Yang dapat menjawab secara tepat apakah diri saya adalah seorang ayah yang patut diteladani atau tidak, tentu adalah hak dari anak-anak kami. Yang dapat dilakukan sebagai seorang laki-laki yang dipanggil “ayah” atau” papa” adalah melakukan introspeksi diri.

Berusaha Memberikan Yang Terbaik Bagi Anak Anak

Menurut perasaan saya, sebagai seorang ayah, sejak anak pertama kami lahir saya sudah mempersiapkan diri secara mental dan fisik. Secara mental adalah bangun di tengah malam, kapan saja anak kami menangis baik karena haus dan lapar ataupun karena minta kain popok diganti. Dan kalau  anak kami demam, siap dengan rela ikut berjaga sepanjang malam dan tidak membiarkan ibunya berjaga seorang diri.

  • Ketika anak butuh susu namun tidak cukup uang untuk membeli sekaleng susu, maka sebagai seorang ayah, saya siap untuk menebalkan wajah, minta kepada penjual susu di pondok, agar kekurangan uang dapat dibayar secara mencicil.
  • Ketika anak sakit dan tidak ada uang untuk membiayai ke dokter, maka dengan rela menjual cincin kawin, yang penting anak dapat berobat dan sembuh
  • Ketika hujan lebat, maka demi anak, saya siap membuka jaket dan mengenakan kepada anak, agar jangan sampai kehujanan.
  • Ketika tidak cukup makanan di rumah, maka sebagai seorang ayah, saya siap menahan lapar, asal saja anak dan istri bisa makan.
  • Ketika berdoa, saya tidak pernah berdoa untuk diri sendiri, melainkan berdoa untuk anak-anak dan istri
  • Ketika anak sakit, maka sebagai seorang ayah, melupakan rasa sakit pada diri sendiri, karena kepentingan anak adalah prioritas utama

Apakah Berarti Saya Sudah Menjadi Ayah Yang Baik?

Jawaban yang jujur adalah belum tentu! Karena kalau ada hal-hal yang baik dari diri kita, maka bukan kita yang menilainya, melainkan orang lain dalam hal ini adalah anak-anak kami.

father and daughter in the park

Bagaimana atau di mana posisi saya, sebagai seorang ayah dalam hati anak-anak kami? Tentu hanya mereka yang tahu. Setelah melakukan refleksi dan introspeksi diri, sebagai seorang suami dan sekaligus seorang ayah, saya sudah memberikan yang terbaik dalam hidup saya bagi anak-anak. Bila harus memilih  antara dua kepentingan, yakni antara kepentingan diri dan kepentingan anak anak, maka saya selalu menomorsatukan kepentingan anak-anak.

Karena begitu seorang pria memutuskan untuk menikah, maka sejak saat itu ia tidak hanya bertanggung jawab atas diri sendiri, melainkan bagi istri dan anak-anak yang akan dilahirkan kelak. Tidak mudah memang mengenyampingkan egoisme dan mendahulukan kepentingan anak dan istri, tapi itulah salah satu tugas dari seorang suami dan ayah

Bersyukur Anak-Anak Menyayangi Kami

Ada rasa syukur yang mendalam bagi saya pribadi, sebagai seorang ayah, setelah saya dan istri bersama-sama menanggung beban hidup demi untuk membesarkan anak-anak kami, maka di hari tua, kami merasakan kebahagiaan tak ternilai, karena disayangi anak-anak.

Bahkan saya masih diajak main Drone oleh putra kami yang sudah berkeluarga dan punya anak mantu. Begitu pula ketika berada di Jakarta, putra kedua kami, tidak pernah absen mengajak kami makan malam bersama.

Begitu juga ketika mengunjungi putri kami, selalu ada saja yang dibelikan untuk kami, baik dalam bentuk makanan, maupun keperluan lainnya. Kami tidak pernah sekali juga meminta, tapi ketiga putra putri kami selalu memberikan kami sesuatu dengan penuh kasih sayang.

Merawat kasih sayang dengan anak-anak, hingga mereka berkeluarga dan kita sebagai orang tua sudah menua, sesungguhnya tidak perlu memahami hal hal yang rumit-rumit. Karena sangat sederhana, yakni mengasihi mereka dengan setulus hati, melebihi kasih terhadap diri sendiri.

Tjiptadinata Effendi

Join Indotainment.id Telegram Group
Share160Tweet100Share40
Previous Post

Komnas Perempuan: Kawin Kontrak Bentuk Eksploitasi Perempuan

Next Post

Mau Terbang Dengan Helikopter?, Harganya Satu Nyawa

Next Post

Mau Terbang Dengan Helikopter?, Harganya Satu Nyawa

Curhat Kebablasan Bisa Menghancurkan Keluarga KIta

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Indotainment.id melalui email

Bergabung dengan 1 pelanggan lain

  • Trending
  • Comments
  • Latest
32 Kata-Kata Lucu Gusdur yang Penuh Makna, Tetap Terkenang

32 Kata-Kata Lucu Gusdur yang Penuh Makna, Tetap Terkenang

April 28, 2020
6 Cara Berpikiran Positif

6 Cara Berpikiran Positif

Mei 19, 2020
10 Meme lucu buaya darat ini bikin cewek geleng kepala

10 Meme lucu buaya darat ini bikin cewek geleng kepala

Juni 12, 2020
Kata-kata status FB lucu bahasa Sunda dan arti, bikin ngakak

Kata-kata status FB lucu bahasa Sunda dan arti, bikin ngakak

Mei 9, 2020

Menjadi Penulis Online Fulltime, Saya Bisa, Kamu Juga Bisa Kok

5

Mengenal Italia Lebih Dekat: Sejarah Vespa Piaggio

4

AHA Moment

2

Mengenal Italia Lebih Dekat: Menyampaikan Pesan Tersirat Lewat Peribahasa

2
10 Status lucu emak-emak di Facebook, kocak dan bikin geli bacanya

10 Status lucu emak-emak di Facebook, kocak dan bikin geli bacanya

April 12, 2021
8 Ide kreatif emak-emak waktu asuh anak ini bikin tepuk jidat

8 Ide kreatif emak-emak waktu asuh anak ini bikin tepuk jidat

April 11, 2021
10 Momen apes emak-emak di luar rumah, pengin ketawa takut kualat

10 Momen apes emak-emak di luar rumah, pengin ketawa takut kualat

April 10, 2021
10 Potret apes orang saat pakai setrika ini bikin senyum miris

10 Potret apes orang saat pakai setrika ini bikin senyum miris

April 9, 2021

About

Indotainment.id is your news, entertainment, music, lifestyle, fashion website.

We provide you with the latest breaking news and infotainment straight from the entertainment industry.

Menjadi Penulis

Indotainment.id membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, silahkan kunjungi halaman Menjadi Penulis

Berlangganan

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Indotainment.id melalui email

Bergabung dengan 1 pelanggan lain

  • About
  • Our Team
  • Advertise
  • Privacy Policy
  • Contact Us

© 2020 Indotainment.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Infotainment
  • Inspirasi
  • Life & Love
  • Lifestyle
    • Traveling
  • Literasi
    • Buku
    • Cerpen
    • Puisi
    • Fiksi
  • Entertainment
    • Musik
    • Seni & Budaya
    • Game
    • Humor
    • Video

© 2020 Indotainment.id

Follow & Support Us!!

Indotainment.id menyediakan berita terbaru infotainment, musik, lifestyle,  cerita, humor, dan pengalaman.

true